Pada dasarnya ketika Windows 10 dirilis baik itu edisi Home, Professional, Enterprise dan Education. Microsoft memberikan experience yang sama untuk semua edisi tersebut baik itu tampilan ataupun fitur, yang tentunya akan terus mendapatkan patch, update, hotfix secara berkala. Tetapi pada edisi Enterprise, Microsoft menghadirkan seri LTSB (Long Term Servicing Branch), lalu apakah tujuan Microsoft membuat seri LTSB ini? Keep reading folks! :)
Seperti yang saya bilang tadi bahwa Windows 10 akan terus mendapatkan update dan untuk seri LTSB ini, dikeluaran oleh Microsoft dengan tujuan memberikan opsi kepada kalangan enterprise untuk dapat mempunyai kontrol penuh terhadap update Windows sehingga pengguna dapat menolak update yang ditawarkan oleh Microsoft.
Jadi pada LTSB ini, konfigurasi pada Windows Update berbeda dengan edisi lainnya yang secara default dapat menerima update secara otomatis. Tetapi dapat diaktifkan secara manual melalu ‘Group Policy Editor‘ (gpedit.msc). Lalu aktifkan konfigurasi berikut.
- Computer Configuration – Administrative Templates – Windows Components – Windows Update – Configure Automatic Updates – ‘2 – Notify for download and notify for install‘.
- Computer Configuration – Administrative Templates – Windows Components – Windows Update – Turn on Software Notifications – ‘Enabled‘.
- Computer Configuration – Administrative Templates – Windows Components – Windows Update – Allow Automatic Updates immediate installation – ‘Enabled‘.
- Computer Configuration – Administrative Templates – Windows Components – Windows Update – Turn on recommended updates via Automatic Updates – ‘Enabled‘.
Selain perbedaan terjadi pada bagian Windows Update. Edisi LTSB ini juga tidak mempunyai Windows system apps seperti, Microsoft Edge (dengan kata lain hanya menyisakan browser Internet Explorer 11), Windows Store, dan Cortana (hanya meninggalkan fitur search biasa). Serta Universal apps seperti Outlook Mail/Calendar, OneNote, MSN Apps, Photos, Camera, Music, Alarms & Clock.
Jadi kamu tidak bisa menginstall aplikasi sama sekali pada LTSB ini mengingat tidak adanya Windows Store dan semua Modern apps serasa digantikan dengan Win32Apps. Contohnya saja ketika membuka calc, maka akan membuka ‘Win32Calc‘ yang seharusnya akan membuka Modern Calculator.
Nah itudia sekilas tentang Edisi Enterprise LTSB ini. Kesimpulan dari edisi ini adalah agar dapat membuat update Windows lebih fleksibel dan dengan tidak adanya Modern apps serta fitur dasar Windows 10 pada umumnya, menjadikan edisi ini layaknya Windows 10 starter.
Sumber : Winpoin.com