Layanan Perbaikan Printer Canon, Tiga Jam Dijamin Selesai

Posted by IYan Wednesday 29 May 2013 0 comments
Sering kali kita menghadapi masalah mendadak ketika kita ingin menggunakan perangkat yang kita perlukan, termasuk printer. Dalam peluncuran dua printer terbarunya, Canon juga mengumumkan layanan perbaikan yang cepat dan bebas repot dari Canon Care Center. Layanan ini memudahkan pengguna jika sedang mengalami masalah pada printernya dan ingin segera diperbaiki.
Heru Chandra, Division Manager Canon Care Center, PT Datascrip mengatakan, “Pelanggan bebas memilih waktu yang nyaman untuk kami kunjungi sehingga tidak perlu repot datang ke service center. Jadi bisa bebas macet, bebas antre dan bebas repot,” layanan itu adalah layanan Onsite Service. Layanan ini ditujukan untuk pengguna menengah ke atas, seperti perkantoran, atau perusahaan besar yang memiliki banyak printer.

On site center ini dapat diakses melalui www.canon.co.id, sehingga pengguna mudah mengakses dan mendapatkan layanan on site service. Sebelumnya, layanan tersedia melalui call center atau e-mail. Saat ini, on site service sudah tersedia untuk wilayah Jabodetabek.
Selain itu, layanan untuk konsumen lainnya adalah layanan quick service atau service kilat. Heru Chandra menjanjikan bahwa lama perbaikanya adalah 3 jam selesai. Heru menjamin dengan waktu 3 jam permasalahan printer yang sesuai dengan ketentuan akan selesai, dan selama ini belum pernah lewat dari 3 jam. Layanan ini dapat anda dapatkan langsung di Canon Service Center. Untuk info lebih lanjut mengenai Canon Service Center ini, anda dapat mengunjungi website Canon Indonesia atau langsung menghubungi 021-29226000 untuk semua wilayah.


Sumber : chip.co.id
Read More..

Tingkatkan Kemampuan Menyimpan Data Dengan Trik Disk Write Caching

Posted by IYan Wednesday 15 May 2013 0 comments
Terdapat banyak cara untuk mendongkrak performa komputer, salah satunya adalah dengan meningkatkan kemampuan komputer dalam menyimpan data. Meningkatkan kemampuan komputer dalam menyimpan data bukan berarti menambah ukuran hard disk, pada trik kali ini kita akan memanfaatkan fitur Disk Write Caching yang memang secara default disediakan oleh Windows, hanya mungkin banyak pengguna tidak mengetahuinya.
ebenarnya apa sih Disk Write Caching? Disk Write Caching adalah fasilitas yang memberikan operasi tambahan kepada sistem agar mengaktifkan fitur cache pada saat data dibuat. Sistem akan secara simultan menciptakan cache pada saat file akan disimpan ke dalam disk, setelah file benar-benar dibuat oleh sistem baru kemudian file tersebut akan dituliskan secara permanen ke dalam disk. Sistem lalu memberikan informasi bahwa cache telah aman untuk dihapus.
Dengan adanya operasi semacam ini, maka hard disk tidak harus selalu bekerja menyimpan setiap file yang dibuat sehingga secara otomatis meningkatkan kemampuan dan juga performa komputer.

Mengaktifkan Disk Write Caching

Cara Pertama; Via Windows Explorer

  • Buka Windows Explorer – klik kanan pada salah satu partisi – klik Properties.
  • Klik menu tab Hardware dan klik tombol Properties.

Kemudian klik tab menu Policies dan centang kotak Enable disk caching on this device lalu klik tombol OK.

Cara Kedua: Via Device Manager

  • Anda dapat juga mengaktifkan fitur disk caching melalui Device Manager, caranya klik tombol Start Menu dan ketikkan Device Manager lalu klik menu Device Manager yang muncul di Start Menu Bar.
  • Klik Disk Drive – klik kanan pada teks Hitachi dan klik Properties

Sama seperti langkah nomor tiga cara pertama di atas, klik tab menu Policies dan centang kotak Enable disk caching on this device lalu klik tombol OK.
Meningkatkan performa hardisk pada Windows

Cara di atas dapat dilakukan dengan mudah, silahkan dicoba dan jangan takut apabila terjadi kesalahan, ikuti langkah demi langkah yang saya berikan. Trik ini penting untuk dilakukan terutama apabila performa komputer mulai melambat yang mungkin disebabkan oleh hardisk yang mulai melambat.

Read More..

Cara Baru Mendinginkan Server Direndam Minyak

Posted by IYan 0 comments
Umumnya yang kita tahu, untuk mendinginkan chip komputer ialah dengan cara memasang kipas pendingin atau menggunakan cairan khusus. Namun Intel baru saja memperkenalkan konsep mendinginkan komputer dengan minyak.
Beberapa waktu lalu seorang overclocker sempat membuat heboh dengan menggunakan minyak sebagai pendingin. Berliter-liter minyak ia tuangkan ke dalam casing komputer yang saat itu masih dalam kondisi hidup.
Namun Intel juga melakukan serupa. Bekerja sama dengan perusahan 'hijau' Green Revolution Cooling, Intel melakukan uji coba selama bertahun-tahun untuk membuktikan bahwa teknik tersebut pada data center mereka yang berlokasi di Meksiko.


"Ini sungguh terobosan baru," kata Mike Patterson, Senior Power and Thermal Architect dari Intel.
Mendinginkan server dengan minyak disinyalir lebih efektif dan efisien ketimbang menggunakan pendingin air atau udara. Minyak tidak menghantarkan listrik, dan bisa mendinginkan seluruh komponen komputer. 
Hingga kini Intel terus melakukan pengujian teknik tersebut agar bisa diterapkan oleh berbagai macam data center.
"Kami terus mengeksplorasi berbagai desain server, dan kami terus mengevaluasi bagaimana pendingin tersebut dapat memberikan cara baru mengoperasikan data center," tambah Patterson.

Sumber : http://www.omd.co.id 
Read More..

Panduan Mudah Menambahkan Menu Safe Mode pada Boot Manager di Windows 8

Posted by IYan 0 comments
Safe Mode merupakan tool bawaan yang sudah didesain sedemikian rupa oleh Microsoft agar pengguna dapat melakukan pengaturan lebih lanjut dalam kondisi tanpa instalasi aplikasi pihak ketiga sehingga komputer benar-benar dalam kondisi aman tanpa harus menanggung berbagai macam konflik baik pada sistem, service maupun registry.




Di Windows 8 Anda tidak perlu booting ulang hanya untuk mengakses Safe Mode, karena sebenarnya ada tombol atau menu khusus di mana Anda dapat menjalankan langsung fitur Safe Mode dari desktop. Namun demikian Safe Mode tidak selalu tersedia di semua sistem operasi Windows 8, nah jika Anda tidak menemukan tombol Safe Mode di Windows 8 Anda, simak panduannya di bawah ini:
  • Jalankan Elevated Command Prompt dengan cara klik Power User Tasks Menu dan klik Command Prompt (Admin).
  • Pada jendela Command Prompt ketikkan: bcdedit /enum /v kemudian tekan tombol Enter, lihat hasilnya di gambar berikut ini:
  • Mohon perhatikan pada bagian Windows Boot Loader pada gambar di atas, terdapat kode identifier, (contoh Identifier: ex: {672baf70-e2b4-11e0-8f18-f57b82248477}) kode tersebut akan kita gunakan pada perintah selanjutnya, jadi mohon dicatat atau dicopy.
  • Kemudian pada jendela Command Prompt anda ketikkan perintah berikut ini:
bcdedit /copy {kode nomor identifier} /d “Windows 8 Safe Mode 
  • Sebagai contoh, kode nomor identifier Anda adalah: {672baf70-e2b4-11e0-8f18-f57b82248477}, maka kode perintahnya adalah sebagai berikut: bcdedit /copy {672baf70-e2b4-11e0-8f18-f57b82248477} /d “Windows 8 Safe Mode. Kemudian tekan enter dan akan ada pemberitahuan “The Entry was successfully copied.” Lihat gambar di bawah ini untuk petunjuk lebih detail.
Selanjutnya buka Charm Bar dan klik tab Search atau Anda dapat menekan tombol Windows + F. Ketikkan msconfig pada kotak pencarian Apps, secara instan akan muncul menu msconfig.exe di sebelah kiri layar komputer Anda, klik menu tersebut.
Klik menu tab Boot kemudian lakukan verifikasi bahwa sistem operasi Anda adalah Windows 8 atau dapat pula Anda pilih sesuai keinginan Anda, kemudian centang kotak Safe boot – Minimal, atur Timeout menjadi 30 detik, centang pilihan Make all boot settings permanent dan terakhir klik tombol OK.


Klik lagi tombol Yes untuk melakukan konfirmasi perubahan.
Lalu terakhir klik tombol Restart.
Saat komputer kembali dalam kondisi hidup, kini Safe Mode telah tersedia di menu Winsows 8 dan dapat digunakan sesuai kebutuhan. Bagaimana, cukup ribet ya? Ikuti saja langkah demi langkahnya, mudah kok, hanya pada bagian Command Prompt saja yang lumayan rumit. Selamat mencoba dan semoga berhasil.


Sumber : blog.fastncheap
Read More..